Senin, 09 Mei 2011

Vedic Mathematics

Vedic Mathematics

A. Pendahuluan
Vedic Mathematics adalah suatu sistem penyelesaian permasalahan matematika yang bersumberkan dari Veda, khususnya Atharvaveda. Perkembangan matematika yang bersumber dari ajaran Veda ini diprakarsai oleh Shri Bharati Krishna Tirthaji. Dengan menggunakan sistem Veda kuno ini kita dapat menyelesaikan perhitungan aritmatik dengan cepat bahkan diklaim mengalahkan metode matematika termodern saat ini.

B.Metode Pengkuadratan
Beberapa metode yang diajarkan dalam Veda antara lain sebagai berikut:
1. Metode pengkuadratan
Metode ini sangat mudah dalam mengkuadratkan bilangan antara 10-19. Perhatikan contoh berikut :
112 = (11 + 1) .10 + 12 = 121
122 = (12 + 2) .10 + 22 = 144
132 = (13 + 3) . 10 + 32 = 169
142 = (14 + 4) . 10 + 42 = 196
........dan seterusnya. Gampang khan?.....................

Asal dari metode ini adalah dari rumusan (a + b)(a − b) = a2 − b2 dan
(a + b)2 = a2 + 2ab + b2.

Untuk bilangan puluhan dengan bilangan satuan 5, dapat digunakan metode berikut :
Contoh : 35 × 35 = (3 × (3 + 1)).25 = 1225


C. Desimal
Pembagian yang memerlukan perhitungan yang rumit biasanya yang tidak dapat difaktorkan dengan 2 atau 5, sehingga kita memerlukan alat bantu. Dengan sistem Veda kita dapat menghitung hal seperti ini dengan relatif mudah.
Contoh : 1/19 = ...? (9 angka di belakang koma)
Untuk menyelasikan hal ini, Veda menyediakan beberapa metode, antara lain :





D. Ketika Samuccaya sama, maka Samuccaya adalah nol

Kata Samuccaya memiliki banyak arti dalam penerapan yang berbeda. Sebagai contoh untuk "12x + 3x = 4x + 5x", x adalah faktor yang memiliki nilai penyelesaian dengan nilai 0. Arti lain dari Samuccaya kemungkinan sebagai suatu perubah yang independen.
Untuk mudahnya dapat kita ambil contoh persamaan berikut : (x + 7)(x + 9) = (x + 3)(x + 21). Samuccaya-nya adalah 7 × 9 = 3 × 21. Untuk itu nilai x = 0 adalah pernyelesaian. 

Arti lainnya dapat kita lihat pada penjumlahan suatu persamaan dalam bentuk pecahan seperti contoh berikut : 1/(2x − 1) + 1/(3x − 1) = 0. itu berarti 5x - 2 = 0. 

contoh lainnya sebagai berikut :
yang berarti 4x + 16 = 0 or x = −4.

semoga bermanfaat

0 komentar:

:10 :11 :12 :13 :14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21 :22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29 :30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37 :38 :39

Posting Komentar